Selasa, 26 Juli 2011

Persipura Disarankan Ganti Media Officer


Sejumlah wartawan yang ada di Jayapura baik lokal maupun nasional menyarankan agar pada kompetisi Indonesia Super Liga (ISL) musim depan, Persipura mengganti media officer.

Salah satu alasannya adalah karena selama ini media officer Persipura dianggap tidak melakukan tugasnya sesuai aturan yang ada.
“Selama ini media officer Persipura tidak pernah melakukan sharing informasi kepada teman-teman media lain. Informasi tentang Persipura justru dijadikan konsumsi media mereka sendiri,” kata Muhammad Imran, wartawan TV One di Jayapura, Selasa 26 Juli 2011.

Menurutnya, ada beberapa kriteria yang harus dimiliki oleh media officer sebuah tim. Selain bisa menguasi bahasa asing. Media officer juga tidak terikat dengan media manapun. Sehingga dia tidak berpikir mengenai eksklusif berita. Selain dikatakannya sebagai tim professional, Persipura juga harus punya kontrak jelas dengan media harian lokal yang sering menulis berita tentang Persipura. “Mungkin bukan wujud kontraknya bukan lewat materi langsung. Namun dengan memfasilitasi wartawan media tersebut untuk berangkat saat tim sedang main di luar kandang,” tandas Imran.

Hal yang sama juga disampaikan wartawan Suara pembaruan, Roberth Vanwi. Menurut dia, beberapa waktu lalu Walikota terpilih, Benhur Tommy Mano yang juga akan mejabat sebagai Ketua Umum Persipura telah mengatakan akan mencari sponsor untuk keberlangsungan klub. Sehingga tidak lagi menggunakan dana APBD sesuai dengan Keputusan Mendagri yang melarang klub menggunakan APBD dalam pengelolaannya.

“Jadi jika ingin benar-benar profesional, maka Persipura harus mulai mengevaluasi semua kinerja perangkat yang ada di dalam tim. Termasuk media officer,” tandas Roberth Vanwi.

Dikatakannya, selama ini saat Persipura bermain di luar kandang wartawan media lain yang ada di Jayapura tidak pernah mendapat informasi dari media officer. Namun langsung menghubungi pelatih atau menejer tim. “Padahal itu tugas media officer sebenarnya. Jika sudah begini apa gunanya ada media officer di dalam tim. Jadi sebaiknya orang yang ditunjuk jadi media officer benar-benar orang yang berada pada posisi netral dan tidak terikat dengan media manapun, namun mengerti tentang kerja media,” tegas Roberth Vanwi. (J/09)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Resistance Bands, Free Blogger Templates